Pipa Bocor, 7.600 Pelanggan PDAM Tirta Sukapura Terdampak Penutupan Saluran Air

Selasa 09-11-2021,10:00 WIB
Reporter : syindi

radartasik.com, SINGAPARNA - Sebanyak 7.600 pelanggan Perumda Air Minum Tirta Sukapura di Singaparna dan sebagian Kawalu terdampak penutupan saluran air, Senin (8/11/2021). Itu disebabkan terjadi kebocoran PIPA 250 mili meter yang diakibatkan pergeseran tanah di daerah Desa Peuteuyjaya Kecamatan Sariwangi.

Pekerjaan perbaikan pipa akan mulai dilaksanakan Senin 8 November pada pukul 10.38 dengan normalisasi air sampai 3-5 hari tergantung ketinggian daerah.

Plt Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Sukapura Dadih Abdul Hadi mengatakan, gangguan aliran air terjadi akibat bocornya pipa inpres jenis pipa PPC ukuran 250 inci yang terletak di Desa Peuteuyjaya Kecamatan Sariwangi.

Menurutnya, kebocoran pipa tersebut diduga akibat pergerakan tanah, karena berada di area tanah yang cukup labil. Diketahui pipa inpres tersebut sudah dibangun sekitar tahun 1994-1995.

“Jadi sudah tua dan sesuai dugaan akibat pergerakan tanah, karena pipanya retak dan belah akibat beban dari atas, dengan struktur tanah yang labil dan bergeser persis di lereng persawahan,” ujar dia kepada Radar, kemarin.

Kata dia, untuk daerah pelayanan yang terdampak penanggulangan kebocorannya harus ada penutupan aliran air sementara. Di area Singaparna sebanyak 5.600 pelanggan. Kemudian, pelanggan yang diujung di sebagian area Kawalu, kurang lebih 2.000 pelanggan juga ikut terdampak.

“Tetapi untuk sampai normal sekitar 24 jam, jadi kemungkinan besok atau lusa normal kembali. Upaya kita mengganti pipa yang retak dan belah tersebut,” tambah dia.

Kepala Cabang Perumda Tirta Sukapura Kecamatan Singaparna Didih menambahkan, pemberitahuan ini disampaikan kepada pelanggan di wilayah Singaparna. “Mohon maaf atas terganggunya pelayanan aliran air kepada para pelanggan,” tambah dia. (dik)
Tags :
Kategori :

Terkait