Radartasik.com, MACHESTER — Striker muda Manchester United, Mason Greenwood, lebih baik dari Cristiano Ronaldo. Karena itu, Ronaldo tidak akan masuk ke dalam gabungan starting XI Manchester United dan Liverpool. Penilaian itu disampaikan legenda Liverpool, Jamie Carragher.
”Saya penggemar berat Greenwood. Saya pikir dia superstar. Saya benar-benar menyukainya. Bagaimana Anda tidak memasukkan Ronaldo, dalam hal apa yang telah dia lakukan? Saya sedang berbicara tentang fakta sekarang, hari ini, saya harus memiliki Greenwood,” kata Carragher kepada Monday Night Football dari Sky Sports.
Ronaldo yang kini berusia 36 tahun itu telah mencetak lima gol dalam tujuh pertandingan di semua kompetisi untuk pasukan Ole Gunnar Solskjaer setelah kembali ke Old Trafford musim panas lalu. Namun pemain internasional Portugal itu gagal mencetak gol dalam tiga pertandingan terakhirnya di Liga Premier.
Tak hanya Ronaldo, Carrager juga menganggap Greenwood yang baru berusia 20 tahun lebih baik dari bomber Liverpool, Roberto Firmino yang pekan lalu mencetak hat-trick ke gawang Watford.
”Firmino membuat hat-trick untuk Liverpool pada akhir pekan dan telah melakukannya dengan sangat baik tetapi musim ini Greenwood adalah superstar dan saya harus menemukan tempat untuknya di sana,” jelasnya.
Ketika ditanya oleh presenter David Jones, apakah Ronaldo akan masuk ke tim Liverpool, Carragher menjawab: ”Tidak.”
Ketika Jones bertanya kepada pandit lainnya, Gary Neville yang merupakan legenda MU dan memasukkan Ronaldo dalam XI gabungan kedua klub apakah dia setuju dengan Carrager, Neville berkata, ”Jelas saya tidak setuju dengan itu.”
Carragher kemudian menjawab: ”Tidak, saya tidak berpikir Jurgen Klopp akan memilih Ronaldo jika dia memilih apa yang kami pilih sekarang.”
Dalam tanggapan awalnya terhadap Carragher yang menafikan Ronaldo, Neville yang juga memilih Sadio Mane dan Mohamed Salah dalam barisan penyerang gabungan mengatakan posisi Ronaldo memang bisa diperdebatkan.
”Itu tidak mudah tetapi hanya gagasan bahwa dia adalah salah satu pencetak gol terhebat sepanjang masa, dan dengan Salah dan Mane saya pikir dia harus di depan. Anda akan memiliki dia di depan. Di tim itu, dengan Fabinho dan (Jordan) Henderson di belakang, dengan Firmino di belakang dan keduanya melebar, dia akan benar-benar menghancurkan,” tegas Neville dikutip dari Mail Online.
Neville sendiri mengakui pekerjaan yang lebih berat ada di pundak Ole Gunnar Solskjaer selaku manajer. Berbicara di Monday Night Football, Neville menambahkan: ”Ole harus menyelesaikannya minggu ini. Mereka bisa keluar dan mengalahkan Liverpool. Mereka harus mendapatkan semangat dan dinamika itu dengan benar.”
Eks bek MU itu sempat dikritik di media sosial karena tidak menanggapi ketidakpuasan yang berkembang di sekitar Solskjaer. Neville, dikutip dari Liverpool Echo mengakui mantan rekan setimnya itu 100 persen di bawah tekanan. (fajar/lan)