Radartasik.com, MAGELANG — Persib Bandung memulai seri dua BRI Liga 1 dengan membungkam Bhayangkara FC. Kemenangan ini diwarnai kericuhan antar-pelatih di luar lapangan.
Pada laga yang digelar di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Sabtu (16/10/2021) malam, Persib menang 2-0. Maung Bandung mampu menang melalui gol yang dicetak Febri Hariyadi dan Ezra Walian.
Pertandingan dua tim papan atas klasemen sementara Liga 1 2021/2022 ini begitu ketat dan keras. Benturan dan tabrakan antarpemain berulangkali terjadi.
Persib yang menerapkan pressing ketat sejak menit pertama membuat pemain Bhayangkara FC tak nyaman dan leluasa bergerak. Renan Silva dan N'Douassel benar-benar dijaga ketat.
Pangeran Biru yang mampu memberikan tekanan luar biasa, menjadikan pemain Bhayangkara kerap kehilangan bola. Bahkan tak jarang pemain tuan rumah sampai emosi dan balik melanggar pemain Persib karena terus kena tekan. Akhirnya, Persib yang memperagakan permainan dengan kerja keras tinggi memetik buah usaha mereka.
Gol diciptakan oleh Febri Hariyadi pada menit ke-18 melalui sepakan bebas. Free kick diberikan karena pemain Bhayangkara FC melanggar pemain Maung Bandung saat membangun serangan. Febri memanfaatkannya dengan baik.
Tertinggal satu gol, Bhayangkara FC mencoba bermain lebih agresif. Mereka melakukan pergantian dini dengan memasukkan Evan Dimas untuk bisa mengimbangi lini tengah Persib.
Perubahan yang dilakukan tim milik korps kepolisian Indonesia itu memang memberikan warna berbeda. Penguasaan bola kini menjadi milik Bhayangkara sepenuhnya, tetapi karena tak efektif, belum ada gol tercipta.
Saat asyik menekan Persib, sebuah skema serangan balik lawan membuat Bhayangkara FC malah kecolongan. Ezra Walian yang mendapatkan ruang tembak, melepaskan sepakan melengkung hiperbola yang mengecoh Awan Setho dan mengubah kedudukan.
Sampai babak pertama usai, skor tetap untuk keunggulan Persib 2-0 atas Bhayangkara FC. Pada babak kedua, permainan semakin seru. Persib yang memilih lebih bertahan, ternyata tetap menerapkan pressing di zona mereka. Strategi ini benar-benar membuat tim berjuluk The Guardian itu kalang kabut.
Peluang terbaik dari Bhayangkara FC dibukukan oleh Ezechiel N'Doauassel. Dia mendapatkan penalti pada menit ke-81. Sepakannya mampu dibaca dengan sempurna oleh kiper Persib Teja Paku Alam. Penalti diberikan setelah sepakan bebas Anderson Salles disebut mengenai tangan dari Dedi Kusnandar.
Sampai peluit panjang dibunyikan, tak ada gol tambahan yang tercipta. Namun, terlihat di televisi suasana di pinggir lapangan memanas. Ada adu mulut antara ofisial Persib dan Bhayangkara. Bahkan, sempat terkam kamera ada dorongan yang dilakukan oleh masing-masing ofisial klub. (dkk/jpnn/lan)