radartasik.com KOTA TASIK - Kasus positif Covid-19 di Kota Tasikmalaya hingga Kamis (07/10/21) sore terus melandai.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes), hari ini 5 kasus sembuh, 0 kematian, 0 kasus baru dan total kasus aktif hanya 49 orang.
Meski demikian, Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah Kota Tasikmalaya kembali memperpanjang PPKM level 3.
Hal itu dilakukan, menurut Wali Kota Tasikmalaya, H Muhammad Yusuf sesuai instruksi pemerintah pusat. Wilayahnya ini masih bertahan di level 3.
Padahal, secara data dari Dinkes pandemi Covid-19 di Kota Tasikmalaya menunjukan angka penurunan dan pengendalian yang bagus.
"Kita masih di level 3 karena kematian kasus positif masih ada. Kita masih di angka 3,6 persen. Sementara WHO mensyaratkan di angka 2 persen," katanya kepada radartasik.com.
"Kalau kasus aktifnya sudah turun terus. Sekarang sudah di bawah 50 orang. BOR rumah sakit juga sudah rendah sekali," sambungnya.
Namun, terang Yusuf, target warga Kota Tasikmalaya yang harus sudah divaksin masih jauh dari yang diinginkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar), yaitu 70 persen.
"Kita terus menggencarkan vaksinasi. Saat ini kita melakukan vaksinasi berbasis komunitas. Misalkan media mengadakan vaksinasi untuk mitra-mitranya. Nanti kita siapkan vaksinnya," terangnya.
Dia menambahkan, guna mengejar target vaksinasi itu pihaknya telah menginstruksikan seluruh SKPD untuk menyelenggarakan vaksinasi massal.
"Jadi supaya lebih cepat. Kita kan baru mencapai 36 persen hari ini. Kalau sudah 50 persen, mungkin bisa turun level PPKM di kita ke level 2," tambahnya.
Jelas Yusuf, mudah-mudahan dengan gerakan vaksinasi berbasis komunitas ini menjadi target percepatan masyarakat yang sudah divaksin tercapai sesuai target Pemprov Jabar.
(rezza rizaldi/radartasik.com)