radartasik.com, SINGAPARNA - Aang Budiana terpilih sebagai ketua secara aklamasi pada Musyawarah Dewan Pimpinan Cabang (Depicab) SOKSI Kabupaten Tasikmalaya ke-V yang diselenggarakan di Rumah Kuning, Cikunir Kecamatan Singaparna, Sabtu (25/9/2021). Aang akan memimpin SOKSI lima tahun ke depan dan siap menjadi ujung tombak kemenangan Partai Golkar pada Pemilu 2024.
Ketua Depicab SOKSI Kabupaten Tasikmalaya Aang Budiana mengatakan, ini merupakan amanah yang diberikan untuk memimpin SOKSI lima tahun ke depan.
“Terima kasih kepada semuanya yang sudah memberikan amanah ini, mudah-mudahan SOKSI ke depan bisa lebih maju dalam berbagai hal, termasuk membesarkan Partai Golkar. Karena SOKSI dan Golkar ini tidak bisa dipisahkan,” ujarnya kepada Radar, Sabtu (25/9/2021).
Menurut Aang, usai dilaksanakannya pemilahan ketua dan pelantikan, pihaknya langsung tancap gas akan menggelar rapat kerja untuk menyusun agenda atau program kerja lima tahun ke depan.
“Kita akan rapat kerja menyusun program, termasuk menyamakan persepsi semuanya sehingga bisa diketahui apa yang akan dilakukan untuk membesarkan SOKSI ke depan,” kata dia, menjelaskan.
Menurut Aang, SOKSI akan sulit berkembang jika tidak didorong dengan program-program yang menyentuh dan bisa dimanfaatkan masyarakat.
“Kita tahu begitu menggeliatnya SOKSI periode sebelumnya yang dipimpin ketua DPD Partai Golkar (Erry Purwanto), jelas tenaganya beda. Namun, sisi positifnya tidak akan menyulitkan pengurus baru untuk semakin membesarkan SOKSI,” ujar pria yang juga ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tasikmalaya.
Dalam waktu dekat, kata Aang, pihaknya akan menggelar pelatihan politik kader bangsa yang akan diikuti oleh kepengurusan di tingak kecamatan. “Termasuk nanti pengurus kabupaten juga akan mengikuti pelatihan politik kader bangsa yang akan digelar oleh pengurus provinsi,” ucap dia.
Kata Aang, kepengurusan SOKSI ini sudah tersebar di 39 kecamatan, sehingga lebih mudah untuk mengembangkannya semakin baik lagi. “Ketika kepemimpinan Pak Erry, SOKSI sudah benar-benar dikenal dan besar. Namun, kita akan mencoba memperbaiki apa yang menjadi kekurangan dan mempertahankan kelebihannya. Sehingga SOKSI semakin eksis,” ujarnya, menjelaskan.
Bicara soal jadi ujung tombak pemilu, kata dia, tentunya kembali lagi kepada bagaimana SOKSI melaksanakan program-program yang menyentuh dan bisa dirasakan oleh masyarakat.
“Tentunya SOKSI akan berusaha di kepengurusan saat ini bisa benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, karena ketika SOKSI ini besar jelas akan berdampak terhadap Partai Golkar, karena tidak bisa dilepaskan satu sama lain,” kata dia, menjelaskan.
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Tasikmalaya Erry Purwanto mengatakan, kepemimpinan SOKSI ini diwariskan kepada Aang karena sudah terbukti kinerjanya membesarkan Golkar pada Pileg 2019.
“Saya yakin Aang bisa memimpin dan membesarkan SOKSI lima tahun ke depan, sehingga SOKSI menjadi ujung tombak Partai Golkar. Saya berpesan kepengurusan hari ini harus melakukan penataan kembali struktur sampai ke tingkat bawah, kalau terealisasi akan menjadi energi bagi Golkar di Pemilu 2024,” harapnya.
Kemudian, SOKSI harus selalu dekat dengan masyarakat melalui berbagai programnya, sehingga bisa diterima dengan baik. “Saya berpesan SOKSI ini harus selalu dekat dengan rakyat dan jangan jadi organisasi yang elitis,” harapnya.
Kemudian, kata dia, kepengurusan baru ini pun harus melakukan konsolidasi pengurus sampai ke tingkat bawah. Kemudian memberikam edukasi kepada seluruh kadernya, sehingga bisa selaras dan satu tujuan dalam membesarkan Partai Golkar.
Ketua SOKSI Provinsi Jawa Barat H Yod Mintaraga menambahkan, ketua terpilih bisa melanjutkan perjuangan organisasi SOKSI yg telah dilakukan di era Erry Purwanto. Kemudian, SOKSI di kepengurusan baru ini bisa lebih memperkuat Golkar ke depan, sehingga Golkar menang dalam Pemilu 2024.
Kategori :