Handri Satrya Kembali ke IBL karena Bali United

Rabu 15-09-2021,00:15 WIB
Reporter : ocean

Radartasik.com, JAKARTA — Menghadapi Indonesian Basketball League (IBL) musim 2022, Bali United seperti belum cukup dengan mendatangkan pemain baru Abraham Wenas dan pelatih fisik Asep Nugroho.

Karena itu, skuad Tridatu Warriors ini mendatangkan Handri Satrya, pemain yang pernah merasakan kompetisi profesional bersama Stapac Jakarta.

Handri sempat berhenti dari dunia olahraga bola tangan nasional sebagai seorang atlet profesional. Ia mencoba peruntungan sebagai pegawai swasta di perbankan di Bali.

Kehadiran Bali United Basketball Club menjadi salah satu alasan pemain berposisi small forward ini untuk kembali bergabung menjadi salah satu saksi kesuksesan tim asal tanah kelahirannya berbicara banyak di kancah kompetisi kasta tertinggi bola basket Indonesia. 

”Persiapan tim dalam menuju IBL musim depan terus kami lakukan, salah satunya mendatangkan pemain-pemain berpengalaman. Salah satunya adalah kembalinya Handri Satrya adalah menambah daya kekuatan tim menyambut kompetisi mendatang. Apalagi dia adalah putra asli dari Bali yang juga memiliki pengalaman di kancah nasional bola basket Indonesia.”

”Semoga bergabungnya Handri Satrya mampu memberikan kejutan di IBL musim mendatang. Selamat bergabung Handri, semoga proses adaptasi juga berjalan lancar,” ungkap Manajer Bali United Basketball Club Sigit Sugiantoro.

Handri Satrya adalah pemain dengan posisi small forward yang beberapa kesempatan juga bermain sebagai seorang shooting guard dengan akurasi tembakan tiga poin yang mumpuni. Pemain kelahiran Denpasar, 3 November 29 tahun silam ini juga adalah seorang pemain DBL All Star pada era 2009 sampai dengan 2010.

Alumnus SMAN 1 Denpasar ini juga pernah membawa skuad DBL Indonesia Selection menjadi juara pada turnamen di Malaysia pada 2010. Kesamaan visi misi kehadiran Bali United Basketball dan kehadiran tim yang berasal dari tanah kelahirannya menjadi salah satu alasan Handri Satrya kembali ke lapangan bola basket untuk menjajal kembali kompetisi nasional.

”Alasan utama saya kembali ke lapangan adalah kehadiran tim Bali United Basketball yang bermain di kompetisi nasional. Sebagai orang Bali, tentu ada kebanggaan tersendiri bagi saya bisa membantu tim tanah kelahiran saya untuk berbicara banyak di kompetisi nasional yang dijalankan tim ini,” ujar Handri.

”Apalagi visi misi tim ini salah satunya adalah menghadirkan talenta-talenta muda dari Bali sehingga menjadi motivasi saya untuk bisa berkontribusi lebih bagi tim ini. Harapan saya setelah bergabung tentunya ingin menjadi saksi sejarah dalam raihan prestasi tim asal Pulau Bali di kompetisi nasional,” ungkap dia. 

Sejak lulus dari DBL All Star, Handri langsung menjadi pemain profesional bersama Stapac Jakarta. Pemain yang memilih nomor 3 di Tridatu Warriors ini beberapa kali juga sempat membela Timnas Indonesia bersama sang mantan Tridatu Warriors, Daniel Wenas. Terakhir, ia juga menjadi saksi sejarah Stapac merengkuh Piala IBL musim 2018/2019. (ibl/lan)
Tags :
Kategori :

Terkait