radartasik.com, TAWANG — Minimnya fasilitas tempat cuci tangan dan tempat pembuangan sampah di Komplek Olahraga Dadaha disikapi wakil rakyat. Mereka akan menyampaikannya kepada mitra kerjanya.
”Hal ini sudah menjadi kewajiban bagi pemerintah untuk mengadakan atau menyediakan kebutuhan sarana dan prasarana umum,” ujar Ketua Komisi III DPRD Kota Tasikmalaya Enan Suherlan kepada Radar, Jumat (10/9/2021).
Dia pun mengakui, jika kebutuhan yang sangat di butuhkan saat ini yaitu tempat cuci tangan, sehingga sudah menjadi hal penting yang harus ada di sport center Dadaha.
“Masih sangat kurangnya sarana cuci tangan ini menjadikan banyak dari masyarakat yang datang ke Dadaha abai dalam mematuhi protokol kesehatan,” tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, Kompleks Olahraga Dadaha memiliki fasilitas olahraga indoor dan outdoor yang cukup lengkap. Namun, itu belum diiringi dengan sarana dan prasarana pendukung yang memadai, seperti toilet bersih, tempat sampah serta tempat cuci tangan.
Kepala UPTD Pengelola Komplek Dadaha Kota Tasikmalaya Dadi Sopardi mengakui masih terdapat kekurang sarana dan prasarana. Seperti minimnya tempat sampah, jumlah toilet dan tempat cuci tangan untuk penunjang protokol kesehatan.
“Saya kalau melihat sarana prasarana memang masih dirasa kurang. Saya sudah mengajukan kepada dinas terkait untuk memenuhi sarana dan prasarana di sini. Insya Allah ke depannya akan terus mengusahakan yang terbaik,” kata Dadi Kamis, (9/9/2021).
“Kami pun selalu melakukan penjagaan dan penertiban kepada masyarakat yang masih kurang sadar akan ketertiban dan sedang mengusahakan memikirkan tempat terbaik dan yang dirasa strategis untuk mereka (pedagang) berjualan,” kata dia.
Pengunjung Kompleks Olahraga Dadaha, Tedy, menyebut sarana dan prasarana seperti tempat sampah dan toilet cukup penting. “Menurut saya yang kurang itu tempat cuci tangan, toilet bersih dan juga tempat sampah. Tolong diadakan,” harapnya. (mg2)