Pasien Covid-19 di Garut Tinggal 157 Orang

Sabtu 04-09-2021,08:00 WIB
Reporter : andriansyah

radartasik.com, TAROGONG KIDUL — Angka kesembuhan pasien positif Covid-19 di Kabupaten Garut terus mengalami peningkatan signifikan. Dalam satu hari, Kamis (2/9/2021), ada 108 orang sembuh dari paparan virus corona.

Dengan meningkatnya pasien positif yang sembuh, angka kasus positif aktif di Kabupaten Garut juga mengalami penurunan. Saat ini, kasus aktif Covid-19 (yang menjalani isolasi mandiri dan perawatan di rumah sakit) tinggal 157 orang.

Berdasarkan data Satgas penanggulangan Covid-19 Kabupaten Garut sampai Kamis (2/9/2021), akumulasi kasus positif Covid-19 mencapai 24.499 kasus. Dari jumlah tersebut, 23.181 kasus sembuh dan 1.161 kasus meninggal dunia.

Sementara kasus positif aktif yang masih menjalani isolasi mandiri sebanyak 119 kasus dan 38 kasus menjalani perawan serta isolasi di rumah sakit karena mengalami gejala sedang hingga berat.

Humas Satgas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Garut Yeni Yunita mengatakan berkuranganya kasus positif aktif karena banyaknya pasien sembuh, juga terus berkurangnya angka penularan virus corona. “Dalam sehari kemarin saja (Kamis) penambahan kasus positif harian itu hanya 11 orang. Sementara yang sembuh itu ada 119 orang,” ujarnya, Jumat (3/9/2021).

Yeni mengatakan untuk penambahan kasus positif terjadi di sembilan kecamatan. Kasus positif ditemukan setelah tim dari Dinas Kesehatan terus melakukan tracing dan tracking kepada masyarakat.

“Setelah hasil rapid tes PCR dan swab antigen ditemukan 11 orang ini. Seluruhnya hanya melakukan isolasi mandiri karena tidak ada gejala,” ujarnya.

Yeni menyebut saat ini persentase pasien sembuh dari akumulasi pasien positif Covid-19 mengalami kenaikan mencapai 94,62 persen dari akumulasi pasien positif sebanyak 24.499 orang. “Kalau untuk pasien meninggal persentasenya masih di angka 4,73 persen dari akumulasi pasien positif,” terangnya.

Pihaknya mengklaim berkurangnya kasus positif harian akibat adanya Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Selain itu, kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes), seperti menggunakan masker dan menghindari kerumunan sudah meningkat.

“Vaksinasi juga sekarang terus dilakukan, supaya imun tubuh lebih meningkat dan bisa terhindar dari virus corona. Kami imbau masyarakat juga jangan lalai dalam menerapkan prokes meski sudah divaksin,” paparnya. (yna)

Tags :
Kategori :

Terkait