Sekolah Swasta Elit Diminati

Kamis 02-09-2021,19:30 WIB
Reporter : syindi

radartasik.com, TASIK - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Tasikmalaya memiliki sebanyak 233 Sekolah Dasar (SD), terdiri dari 199 negeri dan 34 swasta. Khusus SD swasta, ada yang mendapatkan label sekolah elit dari masyarakat Kota Tasikmalaya.

Label tersebut disematkan karena sekolah tersebut memiliki fasilitas layanan pendidikan yang baik, dengan biaya di atas rata-rata, dan mempunyai produk unggulan pembelajaran masing-masing.

Sekretaris Disdik Kota Tasikmalaya H Mohammad Dani SPd MM mengatakan, masyarakat kini mementingkan pendidikan yang berkualitas dan fasilitas lengkap. Oleh karenanya tak heran, sekolah swasta kini berlomba-lomba memberikan pelayanan pendidikan terbaik dengan konsep full day school, program keagamaan, pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Ia pun menyampaikan, hasil penilaian masyarakat Kota Tasikmalaya bahwa SD swasta elit yang kini menjadi sekolah idaman kaum menengah ke atas di antaranya SD Al Muttaqin, SD Joy Kids National Plus, SD Islam Al Azhar 33, SD BPK Penabur, SDIT Ibadurrahman dan lainnya.

“Itu hasil dari penilaian masyarakat yang memiliki fasilitas pendidikan dan biaya lebih tinggi,” katanya kepada Radar, Rabu (1/9/2021).

Makanya tak heran, bisa terlihat dari kesiapan infrastruktur SD swasta elit dalam pembelajaran daring. “Bisa dilihat saat siswa sekolah swasta dalam melaksanakan pembelajaran dari rumah lebih siap. Itu karena dari sekolah dan orang tua memiliki fasilitas untuk daring,” ujarnya.

Dengan melihat hal itu, ke depannya ia akan meminta sekolah swasta yang sudah bagus agar dapat mandiri, tidak menerima bantuan operasional sekolah lagi. Agar sekolah lainnya berkembang dan tumbuh.

“Ketika sekolah swasta mandiri dalam pengelolaannya harus bisa mengukur. Misalnya meminta untuk sumbangan pembinaan pendidikan (SPP) dan uang daftar ulang sesuai kemampuan masyarakat penghasilan masyarakat daerah,” katanya.

Senada, Kepala Bidang Pembinaan SD Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya Agus Permana menjelaskan, masyarakat sekarang mempunyai paradigma lebih baik menyekolahkan sekolah swasta, demi mendapatkan fasilitas pendidikan yang bagus untuk anaknya. Walaupun akan merogoh kocek lebih dalam untuk membayar sumbangan pembinaan pendidikan (SPP) dan uang daftar ulangnya.

“Sebab ada nilai jualnya di SD swasta adalah program full day school, tahfiz, pengembangan sains dan lainnya. Sehingga masyarakat tertarik menyekolahkan anaknya di beberapa sekolah swasta elit tersebut,” ujarnya. Maka kebanyakan sekolah swasta elite bisa terisi full hingga 4 rombel setiap penerimaan peserta didik baru. (riz)
Tags :
Kategori :

Terkait