Radartasik.com, JAKARTA — Bintang muda Indonesia Egy Maulana Vikri resmi direkrut FK Senica, klub yang berkompetisi di kasta tertinggi Slovakia. Di klub barunya itu, pemain 21 tahun tersebut mengenakan kostum bernomor punggung 17.
Kepastian Egy berkostum Senica menjadikan pemain Timnas Merah Putih tersebut mampu menjaga cita-citanya untuk tetap berkarier di Eropa setelah lepas dari Lechia Gdansk.
Egy belum menjelaskan mengapa dirinya mengenakan kostum nomor 17 di FK Senica. Sang Agen, Dusan Bogdanovic, juga mengaku tak tahu pasti alasan pemainnya tersebut memilih nomor punggung yang tak pernah dipakainya selama di Lechia Gdansk.
”Saya tidak tahu alasan mengapa Egy Maulana Vikri memilih nomor punggung 17. Sepertinya Egy Maulana Vikri memang melihat dari semua nomor yang kosong itu 17 dan akhirnya dia pilih itu,” kata Dusan.
Sebelumnya, dalam karier profesionalnya di Eropa, Egy pernah mengenakan dua nomor yang berbeda saat bersama Lechia Gdansk. Saat kali pertama dikontrak, dia memakai nomor punggung 10. Kemudian, pada musim 2020/2021, Egy mengenakan nomor punggung 32. Dia memakai nomor itu sampai lepas dari klub Polandia tersebut.
Magnet Bisnis
Direktur Olahraga FK Senica, David Balda, mengakui pasar Asia menjadi target bisnis dengan sponsor-sponsor besar di sana. Kehadiran Egy dinilai telah memberikan keuntungan awal untuk klub.
Salah satunya ialah meroketnya follower klub di media sosial. Dia yakin FK Senica memiliki jumlah pengikut yang mencapai puluhan ribu dan bakal terus meningkat.
Sebagai perbandingan, klub Egy sebelumnya, Lechia Gdansk, sebelumnya memiliki pengikut tak lebih dari 30 ribu. Dan, saat Egy masuk meningkat drastis menjadi ratusan ribu.
”Ketika Egy mengumumkan di akunnya, follower langsung melejit seperti roket. Sangat mungkin kami akan memiliki follower sebanyak follower gabungan seluruh klub di Slovakia,” Kata Balda dilansir situs lokal, sport.sk.
Egy sendiri saat ini dikontrak jangka pendek selama enam bulan. Apabila dia mendapatkan jam bermain yang dirasa cukup, maka ada klausul perpanjangan kontrak sampai dua tahun di sana.
Melihat nama besar Egy di Indonesia dan pernah bermain di Lechia Gdansk, Balda mengaku sudah tak sabar ingin melihat permainan sosok yang kental disebut-sebut sebagai Messi-nya Indonesia itu. ”Saya sangat penasaran bagaimana nanti dia bermain untuk kami,” tegas dia. (dkk/jpnn)
Kategori :