Radartasik.com, SPIELBERG — Dramatis. Brad Binder secara mengejutkan bisa menjadi juara MotoGP Austria. Pembalap Red Bull KTM itu memenangi balapan yang begitu menegangkan setelah terjadi hujan deras di lap-lap akhir, ia nekat memutuskan tidak mengganti motor ketika para pembalap di depannya sudah masuk pit.
Twitt MotoGP menyebut ini sebagai salah satu pertaruhan besar dalam sejarah MotoGP. ”Keberanian murni, kecemerlangan murni dari @ BradBinder_41 untuk mengklaim kemenangan di GP Austria,” tulis MotoGP.
Binder sendiri mengaku bertaruh dengan ban kering. Ia memang terlihat beberapa kali hampir terjatuh di lap-lap akhir saat hujan semakin deras. Francesco Bagnaia juga memuji Binder. Menurutnya, itu balapan yang sangat sulit.
Menurut Bagnaia, Binder melakukan pekerjaan luar biasa dengan masih tetap menggunakan ban kering. Bagnaia sendiri sempat memimpin lomba cukup lama sebelum akhirnya masuk pit untuk mengganti motor. Namun, ia masih bisa finis kedua. ”Saya sangat senang,” kata Bagnaia.
Jalannya Balapan
Pada balapan yang berakhir beberapa saat lalu, Ducati langsung menempatkan tiga pembalapnya di depan sejak start. Francesco Bagnaia terdepan diikuti Jorge Martin dan Johann Zarco. Quartararo yang memulai balapan di posisi kedua terlempar ke posisi enam setelah sempat bersenggolan.
Marc Marquez ada di urutan ke-4 dan Miller di urutan ke-5. Lap ke-3 Marquez naik ke posisi ke-3 dan menyodok ke tempat kedua pada lap berikutnya. Bagnaia masih memimpin hingga lap keenam. Di belakangnya ada Martin, Marquez, dan Quartararo.
Pada lap 7, Quartararo menempati posisi ke-2, Di posisi tiga hingga tujuh ada Marquez, Martin, Zarco, Jack Miller, dan Joan Mir. Memasuki lap ke-8 Quartararo memimpin namun bisa kembali dikejar Bagnaia.
Lap 10, Bagnaia, Quartararo dan Marquez masih di depan. Martin di urutan ke-4 diikuti Zarco dan Miller. Posisi tak berubah hingga lap 14 namun tiga pembalap terdepan sudah mulai melepaskan diri dari kelompok di belakangnya.
Zarco terjatuh di lap 18. Keuntungan besar bagi Quartararo yang masih memimpin klasemen dengan keunggulan 40 poin di atas Zarco. Rider Yamaha itu bisa memperlebar jarak poin. Lap 19, Quartararo melebar. Marquez naik ke posisi kedua. Bagnaia masih memimpin. Martin dan Mir di posisi keempat serta kelima.
Marquez sempat memimpin di lap 20, tapi bisa kembali dikejar Bagnaia. Quartararo masih mengekor di belakang mereka hingga lap 21. Miller dan Rins mengganti motor karena hujan mulai turun. Martin naik ke posisi ketiga. Mir juga sudah mendekat.
Marquez memimpin diikuti Quartararo. Enam pembalap semuanya punya kans juara. Namun, mereka masuk pit untuk mengganti motor karena hujan di tiga lap terakhir.
Brad Binder langsung memimpin balapan diikuti Aleix Espargaro dan Valentino Rossi. Marc Marquez terjatuh namun bisa melanjutkan balapan. Binder juga nyaris terjatuh. Namun, ia akhirnya bisa mempertahankan posisi terdepan. (amr/fjr)