Sibuk Tangani Covid-19, 5 UPT Belum Verifikasi Data

Rabu 28-07-2021,10:30 WIB
Reporter : syindi

radartasik.com, SINGAPARNA — Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tasikmalaya mencatat lima Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas dari 40 UPT Puskesmas di Kabupaten Tasikmalaya belum selesai verifikasi data tenaga kesehatan (nakes). Hal tersebut dikatakan Pelaksana Teknis (Plt) Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tasikmalaya Atang Sumardi SKep, MM.

Dia menyebut belum disalurkannya insentif nakes karena masih ada lima UPT Puskesmas yang belum selesai dari sisi administrasi atau verifikasi data nakes. Kata dia, verifikasi data tenaga kesehatan memang diakomodir Dinas Kesehatan. Namun data usulan tetap berasal dari UPT Puskesmas.

Dia mengatakan pemerintah atau bupati sudah menyiapkan anggaran untuk insentif nakes, dengan catatan dari sisi administrasi atau verifikasi data usulan nakes dari masing-masing UPT Puskesmas selesai dilaporkan ke Dinkes.

“Iya belum semua UPT Puskesmas melaporkan data usulan nakes. Dari 40 UPT Puskesmas di Kabupaten Tasikmalaya, ada sekitar lima UPT Puskesmas lagi yang belum selesai memverifikasi,” kata Atang di Gedung DPRD Kabupaten Tasikmalaya kemarin (27/7/2021).

Kendalanya, ungkap Atang, UPT Puskesmas yang belum selesai memverifikasi data tenaga kesehatan karena masih sibuk dan fokus penanganan Covid-19.

“Jadi UPT Puskesmas yang belum selesai memverifikasi ini pada umumnya kasus penyebaran Covid-19-nya cukup tinggi. Sehingga cukup disibukkan oleh pelaksanaan testing, tracking, treatment dan test swab dan rapid antigen, termasuk vaksinasi,” paparnya.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tasikmalaya dr Heru Suharto MMKes mengatakan pihaknya berupaya agar insentif nakes segera diberikan kepada perawat, dokter termasuk relawan yang bersentuhan dengan penanganan pasien Covid-19.

“Mudah-mudahan verifikasi data tenaga kesehatan ini segera selesai semua, sehingga anggaran dari pemerintah daerah ini untuk insentif nakes segera disalurkan,” tambah dia. (dik)
Tags :
Kategori :

Terkait