MPLS Harus Ada Pendampingan Orang Tua

Kamis 15-07-2021,17:30 WIB
Reporter : syindi

radartasik.com, TASIK - Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya mengimbau SD dan SMP mempersiapkan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) baik secara daring atau luring.

Hal itu karena sangat penting memberikan kesan pertama kepada siswa baru dalam mengenali potensi dirinya. Selain itu dalam beradaptasi dengan lingkungan sekolah dan menumbuhkan motivasi dan cara belajar efektif di tengah pandemi Covid-19.

Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya H Mohammad Dani SPd MM menjelaskan, masa pandemi Covid-19 mengharuskan kegiatan pembelajaran dilaksanakan secara daring, termasuk penyesuaian terkait MPLS yang tetap memperhatikan protokol kesehatan.

”Saat ini belum ada surat edaran untuk MPLS atau tahun ajaran baru untuk pembelajaran tatap muka terbatas. Oleh karenanya diharapkan persiapan dengan daring,” katanya kepada Radar, Rabu (14/7/2021).

Dengan memaksimalkan MPLS daring ini, pihaknya pun meminta agar sekolah bekerja sama dengan orang tua siswa. Hasilnya pun dapat mengembangkan potensi siswa berkarakter, menyenangkan dan bersahabat secara maksimal dari rumah.

“MPLS ini mengawali pengenalan lingkungan sekolah atau pintu gerbang awal siswa mengenal dunia sekolah baru. Karena dilakukan secara daring harus ada peran orang tua dalam mendampingi anaknya agar mengikuti MPLS daring dengan baik,” ujarnya.

Adapun MPLS secara tatap muka, pihaknya pun belum mengizinkan karena hingga saat ini belum ada surat edaran dari Satgas Covid-19.

“MPLS itu dilakukan selama tiga hari setelah PPKM Darurat (21-23 Juli) kemungkinan surat izinnya belum keluar. Untuk itu jangan tatap muka dulu,” katanya.

Namun, sekolah bisa mempersiapkan dengan protokol kesehatan yang ketat, barangkali sewaktu-waktu diperbolehkan tatap muka terbatas. Itu dari pengaturan pembelajaran yang dilakukan shifting, menyiapkan masker, tersedianya hand sanitizer dan tempat cuci tangan.

Kemudian, penyemprotan disinfektan secara berkala sebelum digunakan dan setelah digunakan. “Kalaupun belum ada surat edaran Satgas Covid-19 untuk perlakuan PTM bisa dipersiapkan terlebih dahulu. Ketika diberlakukan luring, bisa langsung berjalan pembelajaran tatap muka terbatas,” ujarnya.

Kepala SDN Sukarindik Yayan Kartiyan SPd MPd menyampaikan pentingnya MPLS ini untuk membangun pendidikan karakter yang dapat menumbuhkan perilaku positif antara lain kejujuran, kemandirian, sikap saling menghargai, menghormati keanekaragaman dan persatuan, kedisiplinan, hidup bersih dan sehat.

Kemudian siswa diajak memahami dan melaksanakan protokol Kesehatan Covid-19 di lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat. Penerapannya dalam PPKM Darurat ini sekolahnya melaksanakan MPLS daring.

“Kita ikut cegah penyebaran Covid-19 dan masih PPKM Darurat dengan merencanakan MPLS secara virtual,” ujarnya. (riz)
Tags :
Kategori :

Terkait