Kena Razia Masker, Remaja Ini Menggertak Bilang Ponakan Jenderal Bintang Dua

Selasa 06-07-2021,16:58 WIB
Reporter : radi

Radartasik.com, TANGSEL — Tindakan tegas dilakukan petugas gabungan yang menggelar razia masker di kawasan Ciputat Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Seorang remaja yang mengaku-ngaku keponakan seorang jenderal polisi bintang dua terjaring razia masker di wilayah tersebut dijatuhi sanksi push up 50 kali dan minta maaf.

Dalam video yang diunggah akun Instagram Trantib Kecamatan Ciputat itu terekam remaja yang tidak mengenakan masker itu terlibat perdebatan di halaman sebuah minimarket dengan tim gabungan yang tengah menggelar razia masker dalam rangka penerapan PPKM Darurat.

Dalam pertebatan tersebut, sang remaja mengaku-ngaku sebagai keluarga dari seorang jenderal polisi.

“Bintang dua,” kata remaja tersebut. Namun, petugas tak menggubris pengakuan itu. “Iya saya tahu. Nih saya di TNI nih,” ujar anggota TNI menanggapi remaja itu.

Di video itu tampak pula Kabid Penegakan Perundang-Undangan Satpol PP Tangerang Selatan Sapta Mulyana. Dia tampak tengah menasihati remaja tersebut sambil memegang mikrofon.

“Bangga nggak dia, kamu melanggar? Kasihan saudaramu, dia membuat aturan dan saudaranya sendiri melanggar aturan,” katanya.

Karena terus-terusan mendebat petugas, akhirnya remaja itu dijatuhi sanksi push up 50 kali lalu minta maaf kepada petugas.

Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (05/07/2021), saat petugas gabungan TNI-Polri dan Satpol PP menggelar razia pengawasan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat. (rc/yud)

Tags :
Kategori :

Terkait