Radartasik.com, JAKARTA — Pertandingan di Grup A Euro 2020 tadi malam WIB melahirkan dua pemain terbaik. Keduanya berposisi sebagai gelandang.
Mereka adalah gelandang Juventus Federico Chiesa terpilih sebagai pemain terbaik usai tampil apik saat Italia melawan Wales di Stadion Olimpico, Roma, Minggu (20/06/2021).
Dalam pola 4-3-3 milik Roberto Mancini, malam itu Chiesa di plot menjadi penyerang sayap kiri.
Terbukti, determinasinya dalam menyerang dan bertahan membuat dirinya terpilih menjadi pemain terbaik pertandingan.
Meski tidak mencetak gol atau assist, Federico Chiesa dinilai menjadi motor serangan Italia.
”Energik dan selalu mencoba memberikan umpan silang setiap kali dirinya mendapatkan bola. Dia adalah pemain dengan performa yang konstan dalam aspek tersebut,” kata Technical Observer UEFA Jean-Francois Domerque.
Chiesa berhasil mengungguli rekan setimnya, Matteo Pessina yang pada laga ini mencetak gol kemenangan.
Gelandang Atalanta ini berhasil membayar kepercayaan Mancini yang memainkannya sejak awal laga dengan satu gol kemenangan untuk Gli Azzurri –julukan Timnas Italia.
Pessina mencetak gol memanfaatkan assist dari Marco Verratti di menit 39.
Gelandang Liverpool Xherdan Shaqiri juga terpilih menjadi pemain terbaik pertandingan Swiss melawan Turki pada matchday terakhir Grup A Euro 2020 yang berlangsung di Stadion Olimpiade, Baku, Minggu (20/06/2021).
Berkat dua gol kemenangan yang dicetak olehnya, Shaqiri berhak menyabet gelar pemain terbaik laga.
Sayang, kemenangan atas Turki dengan skor 3-1 belum cukup membawa La Nati –julukan Timnas Swiss– langsung masuk ke 16 besar.
Swiss masih harus menunggu posisi dari klasemen peringkat ketiga terbaik.
Performa apik Shaqiri pada laga ini tidak lepas dari peran Steven Zuber yang mencatatkan hat-trick assist dalam satu pertandingan.
Assist pertama berhasil Zuber catatkan pada menit ke-6 untuk gol yang diciptakan Haris Seferovic. Sedangkan assist keduanya untuk gol Xherdan Shaqiri pada menit ke-26.
Zuber menutup catatan assist-nya untuk gol kedua Xherdan Shaqiri pada menit ke-68.
Malam ini pola serangan yang diterapkan pelatih Swiss Vladimir Petkovic adalah dengan menempatkan Steven Zuber sebagai sayap kiri.
Sedangkan Shaqiri diturunkan sebagai playmaker di belakang duet penyerang Swiss Haris Seferovic dan Breel Embolo. (uefa/mcr16/jpnn)